REMIS (Regional Development Information System) atau Sistem Informasi Pengembangan Wilayah

Ringkasan

Rancang Bangun dan Pokok Perubahan Yang Dilakukan a. Melakukan kajian literatur terhadap berbagai kebijakan Pemerintah yang terkait dengan Pengembangan Wilayah, Penataan Ruang. Pengelolaan Kawasan Strategis Cepat Tumbuh, serta penggunaan dan penyebarluasan informasi geospasial, termasuk implementasi Sistem Informasi Pengembangan Wilayah ini pada simpul jaringan informasi geospasial; b. Melakukan analisis kebutuhan Sistem Informasi Pembangunan Wilayah yang sesuai dengan kondisi obyektif di BAPPEDA Provinsi Kalimantan Barat, c. Menyediakan, mengumpulkan, dan memverifkasi data spasial terkait pengembangan wilayah di Kalimantan Barat yang terdiri atas sebagai berikut : 1. Data Admistrasi Wilayah (Batas Administrasi dan Toponim) 2. Geofsik meliputi Tutupan Lahan, Hidrologi, Kelerengan, Jenis Tanah, Geologi, Curah Hujan, dan Erosi 3. Pola Ruang pada RTRW Provinsi dan RTRW Kabupaten/Kota 4. Delineasi Batas Perkotaan PKN, PKSN, PKW, PKWp, dan PKL 5. Delineasi Batas Kawasan Strategis Provinsi dan Kawasan Strategis Kabupaten/Kota 6. Delineasi ijin Pemanfaatan Ruang (Perkebunan, Kehutanan dan Pertambangan) - Potensi Sektor Unggulan (Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan) 7. Data FS dan Masterplan untuk calon Proyek Strategis Nasional dan Proyek Strategis Provinsi 8. Sebaran Objek Daya Tarik Wisata - Landmark dan Fasilitas Pelayanan Publik 9. Demograf Kalimantan Barat 10. Kerawanan Bencana 11. Indeks Desa Membangun d. Merancang Sistem informasi dengan metode standar sehingga tercapai rancangan Sistem yang baik dan benar guna pembuatan Sistem Informasi Pengembangan Wilayah e. Membangun aplikasi antarmuka Sistem Informasi Pembangunan Wilayah dengan teknologi web programming dan web database sehingga dapat diakses oleh ASN di lingkungan BAPPEDA Prov. Kalbar dan Perangkat Daerah terkait, serta masyarakat umum, secara online f. Melakukan instalasi dan konfgurasi map-viewer, sehingga data geospasial dapat ditampilkan pada web-browser g. Implementasi Sistem Informasi Pembangunan Wilayah sehingga dapat diakses secara online dengan menggunakan jaringan internet. h. Mengintegrasikan Sistem Informasi Pembangunan Wilayah ke dalam portal bappeda kalbarprov.go.id. i. Memberikan asistensi kepada Pejabat Pengawas dan Pelaksana di Lingkungan BAPPEDA untuk mengelola Sistem Informasi di kemudian hari. Adapun perubahan yang dilakukan meliputi penyimpanan, penyajian, dan pendistribusian data/ informasi Geospasial terkait pengembangan wilayah yang selama ini hanya dapat dilakukan secara ofine menjadi online.Tujuan Inovasi Daerah a. Jangka Pendek Tersedianya Aplikasi Sistem Informasi Pembangunan Wilayah (Regional Development Information System) dalam Sistem Informasi Perencanaan dan Pembangunan Provinsi Kalimantan Barat Berbasis Spasial untuk memberikan kemudahan kepada stakeholder (Pemerintah Masyarakat) untuk mendapatkan data serta mengambil keputusan, khususnya bagi Pengambil Kebijakan b. Jangka Menengah 1. Terlaksananya optimalisasi pengembangan aplikasi Sistem Informasi Pembangunan Wilayah (Regional Development Information System). 2. Terlaksananya Input keseluruhan informasi dan data kedalam aplikasi Sistem Informasi Information System) Pembangunan Wilayah (Regional Development Information System) 3. Terlaksananya dan updating data/ informasi Pengembangan Wilayah di Kalimantan Barat secara Spasial, 4. Tersedianya Sistem Informasi Pembangunan Wilayah (Regional Development Information System) c. Jangka Panjang 1. Terlaksananya evaluasi, updating data/informasi dan Aplikasi, serta penyempurnaan aplikasi; 2. Terintegrasinya Sistem Informasi Pembangunan Wilayah (Regional Development Information System) dengan portal/website Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, guna percepatan layanan informasi dan data kepada Publik. 3. Mempermudah penyusunan perencanaan pemanfaatan ruang skala luas dengan dokumen Rencana Tata Ruang akan terintegrasi. 4. Mempercepat pelaksanaan program-program pembangunan baik pengembangan kawasan maupun infrastuktur. 5. Mempermudah pelaksanaan simulasi yang memerlukan peta, misalnya mitigasi bencana, menjaga kelestarian lingkungan, serta Pertanahan, dan Perencanaan Pembangunan Infrastruktur yang ada di Kalimantan Barat. 6. Meningkatkan kehandalan informasi terkait lokasi dari berbagai aktivitas ekonomi, hal ini akan memberikan kepastian usaha yang sangat dibutuhkan pada saat ini. 7. Memudahkan pencarian data dan informasi tentang Pengembangan Wilayah termasuk Lingkungan Hidup dan Tata Ruang 8. Memutakhirkan data dan menyusun mekanismenya yang bisa diterapkan. 9. Tersedianya peta atau informasi yang berbasis WebGIS yang tersusun dengan baik, akurat, mudah dibaca, dan mudah dimengerti oleh awam sekalipun, baik berupa data maupun peta skematik. 10. Mendukung perencanaan makro sarana dan prasarana wilayah Kalimantan Barat. Menghasilkan perangkat lunak Sistem Informasi Pembangunan (Regional Development Information System) teknologi web yang terpasang pada infrastruktur teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Prov. Kalbar, serta menghasilkan perangkat lunak end-user application yang terintegrasi dengan sistem geoportal tersebut berupa aplikasi webgis bagi pengguna BAPPEDA Prov. KalbarManfaat Yang Diperoleh Membantu kebijakan pemerntah daerah dalam Pengembangan Wilayah, Penataan Ruang. Pengelolaan Kawasan Strategis Cepat Tumbuh, serta penggunaan dan penyebarluasan informasi geospasial, termasuk implementasi Sistem Informasi Pengembangan Wilayah ini pada simpul jaringan informasi geospasial. Hasil Inovasi Sistem Informasi Pengembangan Wilayah dalam bentuk Webgis yang dapat diakses/dimanfaatkan oleh para pihak 7x24 jam

Link video belum tersedia

Details

Share this Post